Water Flow Meter
Posted by Rudy Wiratama in article, chemical flow meter, flow meter air, flow meter limbah, flow meter lumpur, flow meters, liquid flow sensor, magnetic flow sensor, water flow meter
Water flow meter atau liquid flow meter atau Flow meter air ada beberapa type yang bisa digunakan disesuaikan dengan jenis fluid yang mengalir dan fungsi flow meter air sendiri. Yang dimaksud dengan flow meter air atau water flow meter atau water meter adalah jenis liquid yang mana basenya adalah water.
Pada dunia industri manufacture, oil and gas, pertambangan, perhotelan, rumah sakit dan lainnya water flow meter atau flowmeter air ini dapat dikelompokan pada jenis liquid air dan prosesnya yaitu :
Flow meter air demin
Flow meter air minum
Flow meter air limbah, air kotor, aor sungai
Flow meter air lumpur
Flow meter chemical
Chemical flow meter
Flow meter air bersih
Flow meter air murni ( demin water )
Raw water Flow Meter
Ada beberapa jenis flow meter yang aplikasinya cocok digunakan pada jenis fluid diatas dimana tetap mengacu pada cara kerja flow meter dan juga pada aplikasi yang diinginkan oleh para pemakai flow meter. Untuk Flow meter yang sering digunakan adalah :
Flow meter electromagnetic / Mag Flow Meter
Turbine Flow meter
Ultrasonic flow meter
Woltman Flow Meter
Padle Flow meter
Untuk jenis Fluid yang basenya water yang mengandung kotoran baik itu kotoran limbah maupun karena raw waternya seperti air dari sungai karena adanya kotoran sampah atau pasir, mungkin jenis flow meter yang cocok adalah Jenis Flow meter yang tidak mempunyai komponen yang bergerak dalam sensornya atau bisa juga untuk jenis flow meter yang tidak mempunyai contact langsung dengan liquid. Dimana untuk kedua jenis flow meter ini karena sifat dan cara kerja flow meter membuat karakteristik sensornya akan lebih awet dan akurasinya lebih terjamin karena tidak terpengaruh adanya kotoran-kotoran dalam fluid.
Namun demikian karena sifat dan karakteristik kerja flow meter ini menuntut adanya kesempurnaan aliran, seperti tidak boleh adanya rongga-rongga udara karena akan dibaca sebagai aliran palsu ,yang menyebabkan sensor tidak mampu membaca dengan baik, kecuali jenis dopler ultrasonic yang harganya

sangat mahal. dan untuk electromagnetic flow meter cukup banyak disukai karena akurasinya cukup memadai dan harganya juga tidak mahal walaupun ada kelemahan disebabkan jika aliran fluida terjadi turbulen. Namun demikian untuk mengatasi turbulen pada jenis electromagnetic bisa juga aplikasinya dengan menggunakan air drain ( pembuangan udara ) yang bisa dipasang setelah electromagnetic flow meter.
Sedangkan untuk fluida dengan base water namun mempunyai PH atau tingkap keasaman atau kebasan terlalu ekstrim, selain digunakan ultrasonic ( non contac ) bisa juga digunakan electromagnetic dengan bahan non metal ( Plastic atau PVC) atau jika fluid tersebut bersih bisa juga digunakan jenis flow meter turbine dengan bahan dari PVC atau mungkin bisa digunakan matrial stainless steel 316L. Dengan karakteristic elecromagnetic flow meter yang tidak mempunyai bagian/ part yang bergerak dalam tabung flow meter, type electromagnetic flow meter ini cocok sekali jika dipakai untuk fluida / cairan yang tidak bersih / kotor, baik itu karena adanya kotoran berupa serat, getah, pasir ataupun rumput dan kotoran lainnya sepanjang cairan tersebut mengandung conductivity yang di persyaratkan.